Resep: Lezat Bubur Manado

Aneka Macam Bubur olahan Nusantara
Index | Contact | Copyright | DMCA | Privacy-Policy

Bubur Manado. Lihat juga resep Bubur Manado enak lainnya! Tinutuan atau Bubur Manado adalah makanan khas Indonesia dari Manado, Sulawesi Utara. Ada juga yang mengatakan tinutuan adalah makanan khas Minahasa, Sulawesi Utara.

Bubur Manado Bubur khas manado ini tidak hanya berbahan beras, namun juga aneka sayur daun, umbi, dan bahan lainnya. Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor) Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Cara Membuat Bubur Manado (Tinutuan) - Menurut Wikipedia Tinutuan atau Bubur Manado adalah salah satu makanan khas Indonesia dari Sulawesi Utara tepatnya di kota Manado. Kamu bisa have Bubur Manado using 17 ingredients and 6 langkah. Begini caranya achieve that.

Beberapa bahan untuk membuat Bubur Manado diantaranya :

  1. Siapakan of Nasi atau beras yg uda dimasak dulu pake magicom.
  2. Siapakan of Jagung manis 2, dipipil.
  3. Siapakan of Labu kuning kabocha.
  4. Siapakan of Singkong/kentang/ubi, sesuaikan dgn selera dan stok.
  5. Sediakan of Bayam/ kangkung,. Sesuaikan dgn selera dan stok.
  6. Siapakan of Daun kemangi.
  7. Sediakan of Daun kunyit 2 lembar, ikat.
  8. Sediakan of Sereh 5, geprek.
  9. Sediakan of Daun bawang.
  10. Siapakan 2 L of Air kurang lebih.
  11. Sediakan selera of Garam, merica, dan kaldu (sapi/ayam/jamur) sesuaikan dgn.
  12. Siapakan of Bawang putih 5, iris halus.
  13. Sediakan 2 sdm of Minyak goreng.
  14. Siapakan of Pelengkap:.
  15. Sediakan of Bawang merah goreng.
  16. Siapakan of Ikan asin / teri asin goreng.
  17. Sediakan of Sambal roa / terasi.

Namun ada juga yang mengatakan bahwa bubur Tinutuan adalah makanan khas Minahasa, Sulawesi Utara. Bubur ini terbuat dari campuran beberapa macam sayuran dan tidak mengandung daging sama sekali. "Bubur Manado sangat mudah Mba, kalau versi saya bumbunya yang simple saja. Pakai serai yang banyak, daun kunyit dan garam," tutur Mba Ketut memulai dengan ramah. Beliau sangat baik dan bersemangat mengajarkan saya membuat bubur Manado melalui telepon. "Bahan utamanya beras, jagung dipipil, singkong, ubi jalar kuning dan labu kuning.

Berikut Cara Membuat Bubur Manado Sampai Jadi

  1. Nasinya kalau saya uda dimasak dlu pake magicom biar ga terlalu lama. Sambil nunggu nasi masak, siapkan bahan2.
  2. Nasi kalo uda masak pindahkan ke panci secukupnya + ubi/kentang/singkong + serei + jagung manis + air 1,5 L. Lalu rebus. Jangan lupa sesekali diaduk biar ga gosong bawahnya dan kalo air kurang tambah aja yaa. Masak sampai jd bubur.
  3. Sambil nunggu, kukus kabocha/labu kuning sebentar aja, kupas, sebagian potong2 bentuk dadu dan sebagian lg dihancurkan (boleh pake ulekan boleh pake blender). Bayam/ kangkung jg dipetik ya daunnya. Daun bawang diiris2.
  4. Bawang putih yg sudah diiris halus di goreng pake minyak 2 sdm + merica sampai warna kecokelatan.
  5. Setelah nasi menjadi bubur. Masukkan labu halus, labu dadu, sayur2an kecuali kemangi, bawang putih beserta minyaknya ke dalam bubur. Tambahkan garam dan kaldu. Aduk2 masak sampai sayur matang.
  6. Setelah matang, masukkan kemangi aduk sebentar lalu tes rasa..voilaa jadi deh jangan lupa sajikan dengan pelengkapnya (bawang goreng, ikan asin/teri goreng, sambal). Silahkan mencobaaa.....

Tinutuan, also known as bubur manado or Manadonese porridge is a specialty of the Manado cuisine and a popular breakfast food in the city of Manado and the surrounding province of North Sulawesi, Indonesia. Tinutuan is a congee made from rice, pumpkin and sweet potato or cassava cooked up into a pulp, which is then mixed with corn kernels and various leafy vegetables such as kangkung (water. Tinutuan, also known as bubur manado or Manadonese porridge is a specialty of the Manado cuisine and a popular breakfast food in the city of Manado and the surrounding province of North Sulawesi, Indonesia. Tinutuan is a congee made from rice, pumpkin and sweet potato or cassava cooked up into a pulp, which is then mixed with corn kernels and. Bubur Manado paling enak dimakan selagi hangat untuk sarapan pagi sebagai selingan pada Bubur Ayam Jakarta.